Pengumuman

SEMINAR ILMIAH

FKIP UDA SELENGGARAKAN SEMINAR ILMIAH MENJADI GURU PROFESIONAL

Admin UDA | Kamis, 21 Desember 2017 - 16:12:51 WIB | dibaca: 88608 pembaca

Guru adalah profesi yang sangat mulia, guru juga adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang selalu mengajari dan membimbing anak didiknya tanpa lelah dan keluh kesah sehingga kita bisa membaca dan menulis.

Berangkat dari hal itu, dalam rangka menyambut hari guru ke-72 Tahun  pada 25 November 2017, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UDA mengadakan seminar ilmiah yang bertema “menjadi guru profesional” dengan mengundang guru besar dari Unimed Prof. Dr. Abdul Murat, M.Pd sebagai pembicara di Hermina Center, Kamis, (21/11).

Kuliah umum dibuka langsung oleh Rektor UDA, Dr. Jaminuddin Marbun, SH, M.Hum. Dalam sambutannya mantan Direktur Pascasarjana UDA ini mengatakan, bahwa kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dari jumlah guru yang ada “Negara maju ditandai dengan banyaknya guru yang ada” hal ini dapat dilihat dari sejarah Jepang usai di luluh lantakkan bom di Hirosima dan Nagasaki, saat itu kaisar bertanya berapa gura dan tenaga medis yang terisa, karena kaisar sangat menyadari guru adalah pandasi utama untuk kembali membangun Jepang. Ungkap Marbun.

Di tambahkan Marbun bahwa Ketua Umum Yayasan Perguruan Darma Agung, Ny. Sariaty PR. Siregar Br. Pardede sangat mendukung kegiatan kuliah umum seperti ini, mengingat saat ini ke profesionalan guru sangat dituntut untuk memajukan dunia pendidikan.

Prof. Dr. Abdul Murat, M.Pd, dalam pemaparannya mengatakan bahwa guru pendidik Profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah seperti yang tertuang dalam peraturan Menteri  No. 16 Tahun 2009.

Guru besar Unimed ini juga menambahkan bahwa untuk menjadi guru yang profesional perlu memiliki kompetensi kepribadian (didasari iman dan taqwa, beraklak mulia, arif bijaksana, demokratis, stabil  serta menjadi teladan kepada anak didiknya), kompetensi sosial (berkomunikasi dengan santun baik lisan maupun tulisan), kompetensi pedagogik (memahami landasan pendidikan, pemahaman terhadap anak didik, pengembangan anak didik, rancangan pembelajaran, pemanfaatan teknologi, evaluasi hasil belajar) dan kompetensi profesional (menguasai bahan ajaran, konsep dan metode disiplin keilmuan).

Usai acara Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Dra. Rosma Nababan, M.Si mengatakan bahwa seminar ilmiah ini bertujuan untuk membekali mahasiswa agar mempunyai landasan dan pegangan saat terjun dilapangan agar benar-benar mampu menjadi guru yang profesional. Kuliah umum ini di hadiri oleh dosen, pegawai dan mahasiswa FKIP semester akhir, ungkapnya. (AdminDA)